Network
KABAR SINGAPARNA - Kalau kamu mengalami masalah ketombe akut yang tidak kunjung selesai Mungkin itu karena kamu tidak mengatasi masalah ketombe yang terjadi sesuai dengan jenis ketombe itu sendiri. Ketombe juga ada jenis-jenisnya, nah biar bisa say goodbye ketombe ketahui tentang jenis ketombe berikut ini.
Jenis ketombe yang lebih sering disebut ketombe basah ini terjadi ketika kelenjar sebasea yang ada di kulit kepala memproduksi sebum berlebih karena faktor stres pubertas atau jadwal keramas yang tidak teratur dalam jumlah tertentu. Sebum berperan sebagai minyak alami untuk melembabkan rambut dan kulit kepala.
Namun jika produksi sabum meningkat dan bercampur dengan kotoran yang menempel pada kulit kepala kondisi ini dapat memicu ketombe. Jenis ketombe yang biasanya terbentuk adalah serpihan berwarna kuning itu rambut rasa berminyak lepek dan kulit kepala yang super gatal.
Baca Juga: 5 Cara Mengatasi Kulit Kepala Kering dan Mengelupas, Salah Satunya dengan Memijat, Cek Selengkapnya
untuk mencegah supaya kulit kepala kamu enggak berminyak usahakan keramas secara teratur menggunakan air dingin. Kamu tidak disarankan keramas dengan air hangat karena air hangat justru dapat merangsang kelenjar sebasea memproduksi sebum terus-menerus, sedangkan air dingin dapat membantu mengontrol produksi sabun agar tidak berlebihan produksi minyak berlebih.
Peoduksi pada kulit kepala dapat menjadikan perkembangbiakan jamur malassezia globosa yang menyebabkan munculnya ketombe jamur karena menganggap minyak tersebut adalah makanannya. Kondisi kulit kepala berminyak akan membuat jamur ini dapat menyebar dengan cepat ke seluruh bagian kepala jadi tetap waspada dengan ketombe yang berbentuk serpihan kuning dan putih.
Kecenderungan yang terjadi seseorang mengalami masalah atau kondisi tertentu pada tubuhnya adalah membeli sebanyak-banyaknya produk yang dapat mengatasi masalah yang dialami akibatnya sisa produk tersebut menumpuk pada kulit kepala.
Kondisi ini juga terjadi pada ketombe dijelaskan dalam klikdokter.com ketombe dapat muncul jika rambut dan kulit kepala terlalu sering terkena paparan produk perawatan rambut yang berbeda-beda dalam jangka waktu yang singkat hingga sisa produk-produk tersebut menumpuk diatas permukaan kulit.
Jika produk yang ada bercampur dengan kotoran dan sel kulit mati pada kulit kepala yang menghasilkan ketombe parah yang lagi ketombe yang terjadi akibat penumpukan produk ini berpotensi membuat rambut cepat rontok. Supaya hal ini enggak kejadian pastikan kamu tidak berlebihan dalam menggunakan produk perawatan rambut.
Baca Juga: Sekarang PD Kembali! Inilah Cara Menumbuhkan Rambut Botak di Usia Muda, Pake Sunsilk atau Dove?
