Hampir Sepekan Harga Sayur Mayur Mengalami Kenaikan Harga, Omset Pedagang pun Turun

- 1 Januari 2024, 13:05 WIB
Harga berbagai kebutuhan terutama jenis sayuran di Pasar Singaparna terpantau terus mengalami kenaikan.
Harga berbagai kebutuhan terutama jenis sayuran di Pasar Singaparna terpantau terus mengalami kenaikan. /Aris M Fitria /

KABAR SINGAPARNA- Harga berbagai kebutuhan terutama jenis sayuran di Pasar Singaparna terpantau terus mengalami kenaikan.

Dimana kenaikan harga sayuran tersebut sudah mulai dirasakan para pedagang sayuran sejak seminggu lalu, atau sejak libur natal dan tahun baru.

"Naiknya sudah lebih dari seminggu. Sebelum libur natal sudah mulai naik, hingga saat ini libur tahun baru. Harganya naik semua," ujar Lilis (42) seorang pedagang sayuran di pasar Singaparna.

Baca Juga: Bukit Pujiningrum Tasikmalaya, Wisata di Negeri Diatas Awan dengan Pemandangan Sunrise yang Mempesona

Diketahui, beberapa jenis sayuran yang mengalami kenaikan tersebut diantaranya bawang merah dan bawang putih dari harga awal Rp 24.000 per kilogram menjadi Rp 32.000 perkilogram, wortel Rp 8000 per kilogram menjadi Rp 14.000 per kilogram, kentang Rp 10.500 per kilogram menjadi Rp 14.500 per kilogram.

Untuk yang paling tinggi kenaikan terjadi pada cabe besar hijau dari Rp 18.000 per kilogram menjadi Rp 31.000 per kilogram, kol sama Tomat harga semula Rp 5000 per kilogram menjadi Rp 11.000 per kilogram, tomat semula Rp 6000 per kilogram menjadi Rp 12.000 per kilogram.

Sedangkan harga cabe rawit, menurut Lilis yang biasa harganya melambung, justru mengalami penurunan harga menjadi Rp 65.0000 per kilogram. Begitu juga telor ayam yang harganya tetap Rp 28.000 per kilogram tidak mengalami kenaikan.

Namun apa yang menjadi penyebab dari kenaikan harga tersebut, Lilis pun tak mengetahuinya secara pasti. Akan tetapi dengan adanya kenaikan harga tersebut menurut Lilis sangat berdampak pada omset penjualannya.

"Sepi sekarang mah. Bahkan yang bisanya tukang warung, mereka membeli sayuran 3 sampai 5 kilogram, sekarang paling cuma beli 2 kilogram. Bahkan kebanyakan yang hanya beli 1 atau paling setengah kilogram saja," ujar Lilis.

Baca Juga: Pasien RSUD Sumedang Berhamburan ke Luar Ruangan, Pasca Diguncang Gempa Tiga Kali

Halaman:

Editor: Aris M Fitrian


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah