Network
KABAR SINGAPARNA - Pasca diresmikan Presiden Jokowi pada tahun 2019, waduk Jatigede Sumedang mulai ramai dikunjungi wisatawan, terutama para pemancing yang datang untuk menyalurkan hobinya.
Selain warga lokal, para pemancing juga banyak yang datang dari luar kota, seperti Garut, Tasikmalaya, Bandung dan sekitarnya.
Wawan contohnya, dirinya datang jauh-jauh dari Garut untuk memancing dan liburan, bahkan terkadang sampai menginap.
"Ya, saya sering memancing ke Jatigede, sekalian refreshing, selain ikan mujaer nya gede-gede, panorama alam nya juga indah ". Ujar Wawan.
Baca Juga: Nama-nama Lokasi Spot Mancing dan Jenis Umpan Andalan di Waduk Jati Gede Sumedang
Keindahan alam dan berbagai jenis ikan yang ada di waduk Jatigede, menjadi daya tarik tersendiri yang mampu menyedot wisatawan.
Hal itu, tentunya menjadi berkah bagi penduduk sekitar Jatigede. Seiring dengan banyaknya para pemancing, mereka membuka usaha baru dengan menyewakan lapak pemancingan dan membuka warung.
Sebagai mana diketahui, pembangunan Waduk Jatigede yang direncanakan sejak zaman Soekarno ini, sempat menuai protes dari penduduk.
Pasalnya, ribuan warga akan kehilangan tempat tinggal dan mata pencaharian. Meskipun ada uang ganti rugi dari Pemerintah, berupa tempat tinggal yang baru, belum tentu senyaman rumah dan suasana yang selama puluhan tahun mereka tempati.
