Bocoran dari Penambang, 6 Cara Menemukan Lokasi Emas Berdasarkan Letak Geografi, Salah Satunya di Bebatuan

- 4 Mei 2024, 15:00 WIB
Tambang Emas Terbesar di Jawa Timur: Keajaiban Tersembunyi di Kabupaten Trenggalek/Ilustrasi: Freepik.com @ wirestock
Tambang Emas Terbesar di Jawa Timur: Keajaiban Tersembunyi di Kabupaten Trenggalek/Ilustrasi: Freepik.com @ wirestock /

KABAR SINGAPARNA - Banyak dari mereka yang bertanya-tanya tentang tanda-tanda adanya kandungan emas dalam tanah yang diketahui.

Ada banyak sekali jenis cadangan emas dan ada banyak indikator berguna yang dapat digunakan oleh para pemburu emas. Masalahnya adalah indikator yang tepat untuk satu jenis deposit tidak selalu efektif digunakan untuk yang lain.

Sebagai contoh, di beberapa lokasi, keberadaan vena kuarsa di tanah merupakan indikator yang baik untuk mengetahui keberadaan emas. Tetapi indikator ini menjadi tidak berguna di tempat-tempat dimana terdapat banyak vena kuarsa, dan ditempat lain dimana ada banyak emas tetapi sama sekali tidak terdapat vena kuarsa. Tidak ada solusi sederhana "satu untuk semua" terkait apa yang harus diperhatikan saat mencari emas.

Baca Juga: Kelebihan Berinvestasi Emas Ketimbang Tanah dan Bangunan, Besar Manfaat Minim Resiko

Meskipun tidak ada jawaban yang sempurna, berikut ini enam tanda geologis alam yang dapat mengarah ke keberadaan emas.

1. Pewarnaan besi dan gossa. Tidak semua vena menghasilkan banyak kuarsa. Vena pembawa emas dapat terdiri dari kalsit atau sebagian besar sulfida yang sering kali mengalami pelapukan menjadi bintik-bintik bernoda besi saat pirit berubah menjadi oksida besi. Oksida besi dalam jumlah besar seperti hematit, magnetit, dan batu besi dapat menjadi indikator keberadaan emas yang baik.

2. Perubahan warna dibanyak daerah, larutan mineral asam membuat batuan di daerah tersebut berwarna lebih terang. Perubahan warna lainya juga dapat disebabkan oleh kontak dari berbagai jenis batuan. Perubahan warna ini bisa menjadi indikator keberadaan emas karena emas sering muncul pada batuan ubahan atau di sepanjang kontak batuan.

3. Jenis batuan produktif. Konsep batuan induk yang disukai sangatlah penting, tetapi jenis batuan yang "disukai" dapat sangat bervariasi dari satu lokasi ke lokasi lain.

Baca Juga: Mengapa Memilih Emas sebagai Investasi, Berikut 9 Alasan Rasional Investasi Emas

4. Patahan dan zona kontak batuan. Banyak vena kuarsa dan endapan emas di batuan keras lainya yang muncul di zona yang terbentuk di sepanjang patahan atau pada area kontak dua jenis batuan yang berbeda.

Halaman:

Editor: Aris M Fitrian


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah