KABAR SINGAPARNA- Sebuah video aksi keributan kelompok berandalan bermotor yang terjadi di wilayah Singaparna, tepatnya depan SMAN 1 Singaparna di Jalan Perikanan Darat, menyebar di media sosial.
Dalam narasi tersebut disebutkan, jika terjadi aksi saling bacok antara kawanan bermotor. Faktanya, jika kawanan berandalan bermotor ini tengah dihadang untuk diamankan anggota kepolisian.
Meski sebagian dari mereka berhasil melarikan diri, namun 4 orang anggota kawanan ini berhasil diamankan anggota Satuan Sabhara Polres Tasikmalaya bersama Brimob Polda Jabar.
Baca Juga: Menikmati Wisata Alam Curug Badak di Tasikmalaya, Pas Banget untuk Liburan Tahun Baru
Dalam video berdurasi 23 detik tersebut memperlihatkan kelompok remaja saling kejar. Bahkan diantara mereka terlihat memukul remaja lainnya yang tengah berboncengan mengunakan sepeda motor. Dalam video tersebut juga terlihat salah satu remaja tampak berusaha mendirikan kembali motor yang tergeletak.
"Kejadiannya Selasa (26 Desember 2024) malam, sekitar pukul 21.30 wib. Kami kita itu adalah tawuran geng motor, karena beberapa diantaranya saling menggeber knalpot bising mereka," jelas warga setempat, Yudi (35).
Namun begitu, ia tidak mengetahui secara pasti apa yang menjadi permaslahan keributan tersebut. Hanya saja terlihat anak-anak usia SMP dan SMA yang melakukan aksi geber sepeda motor.
Warga Lainnya, Surya (40) mengatakan, kericuhan kelompok berandalan motor itu pecah saat gerombolan bermotor tersebut tengah konvoi di wilayah Singaparna. Namun seketika itu, dicegat oleh belasan orang lainnya hingga terjadi aksi saling pukul.
"Saya tidak mengetahui pasti apa yang menjadi masalahnya. Namun saya lihat dari kejauhan, beberapa orang diciduk dan sepeda motornya diamankan," ujar dia.
Baca Juga: Terpilih Jadi Anggota KPPS Pemilu 2024, Harus Pahami dan Pelajari Tugas-tugasnya
Informasi yang di terima olehnya, bahwa keributan tersebut merupakan antara berandalan bermotor dan anggota Brimob yang bertemu di jalanan, ketika mereka melaksanakan piket.
Saat itu berandalan bermotor konvoi dan menggaur-gaurkan sepeda motor yang bising mulai dari sekitaran Jalan Bojongkoneng depan Masjid Agung Kabupaten Tasikmalaya, hingga ke Jl. Perikanan Darat Singaparna.
"Lantas tidak lama dari itu, datang anggota polisi berseragam dan menggunakan kendaraan truk mengamankan beberapa orang," kata dia.***