Network
KABAR SINGAPARNA - Hingga saat ini pihak Kepolisian memastikan masih melalukan penyelidikan terkait dengan penemuan mayat pria yang berada di bantaran hulu Sungai Cukunir, tepatnya di Kampung Pasir Nangka, Desa Linggajati, Kecamatan Sukaratu, Kabupaten Tasikmalaya.
Diketahui, dari hasil autopsi oleh Tim Dokter Forensik Polda Jawa Barat di Kamar Mayat RSUD dr Soekardjo Kota Tasikmalaya pada Senin 10 Juli 2023 lalu, jenazah korban atas nama Ujang Muhammad Ridwan (26) warga Desa/Kecamatan Padakembang, Kabupaten Tasikmalaya, dipenuhi sejumlah luka pada tubuhnya.
"Dari hasil pemeriksaan terhadap jenazah di bagian luar dan dalam memang ditemukan adanya bekas luka. Hampir diseluruh tubuhnya ada multipel trauma. Bekas benda tumpul," ujar Dokter Ahli Forensik, dr. Fahmi Arief Hakim, Selasa 11 Juli 2023.
Baca Juga: Warga Dihebohkan Temuan Mayat di Pinggiran Hulu Sungai Aliran Cikunir
Meski demikian, untuk hasil lengkapnya diperkirakan baru bisa diketahui dalam waktu lebih kurang 20 hari ke depan. Dan untuk kesimpulan akhirnya akan dilaporkan secara tertulis kepada penyidiknya.
Kapolsek Sukaratu AKP Mahmud Darmana mengatakan, sejauh ini pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait dengan penemuan mayat pria di Sungai Cikunir di wilayah Kampung Pasir Nangka, Desa Linggajati, Kecamatan Sukaratu, Kabupaten Tasikmalaya tersebut.
Lanjut dia, dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) dan keterangan saksi-saksi, bahwa sebelumnya ada kejadian keributan antara korban dengan teman-temannya.
"Ada 2 titik TKP sebelum korban ditemukan di sungai. Jadi kami lakukan olah TKP di lokasi keributan dan juga tempat dimana korban dan teman-temannya sempat mengonsumi miras," jelas Mahmud.
Baca Juga: 172 Bacaleg Dinyatakan Gugur Akibat Tidak Mengajukan Perbaikan Dokumen
Dalam olah TKP yang dilakukan bersama Tim Inafis Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota, dikatakan dia, ditemukan beberapa botol alkohol 70 persen, botol air mineral, dan bungkus serbuk minuman berenergi. Jadi diketahui sebelum terjadi keributan, korban dan teman-temannya sempat mengonsumi miras oplosan di sebuah warung kosong.
