Network
KABAR SINGAPARNA - Sejumlah pemotor yang memintas di Jl. Singaparna Kabupaten Tasikmalaya nekad putar balik dan melawan arah ketika melihat adanya anggota polisi yang tengah melaksanakan Operasi Zebra Lodaya 2023, Selasa 5 Agustus 2023.
Mereka pun nampak kebut tancap gas, guna menghindari tertangkap rajia anggota Satlantas Polres Tasikmalaya. Selain para pelanggar seperti itu, polisi juga menemukan para pelajar yang berkendara tanpa pelindung kepala atau helm serta kendaraan bak terbuka mengangkut rombongan orang.
"Gak tau ada rajia. Tadinya mau main ajah ke Alun-alun, ternyata di jalan malah dicegat polisi," jelas Rif (15) pelajar yang tertangkap operasi Zebra Lodaya 2023 di Jl. Singaparna.
Baca Juga: Kekuatan Hanya 3 Armada Damkar, Begitu Sampai Lokasi Malah Jadi Cemoohan
Dia pun mengaku tidak membawa surat-surat kendaraan apalagi SIM. Guna bisa menunjukan kepemilikan kendaraan yang dibawanya, ia pun lantas menelepon orang tuanya agar dibawakan STNK bermotor.
Sementara alasan ia dan temannya tidak mempergunakan helm, hal itu karena ia menganggap ribet jika memakai pelindung kepala.
Pengendara lainnya yang melihat anggota polisi melakukan operasi nekad putar arah dan lawan arus. Meski sangat membahayakan keselamatan, namun pemotor ini tetap tancap gas memotong arus kendaraan lain.
Kasat Lantas Polres Tasikmalaya, AKP Abdhi Hendriyatna, menegaskan, penegak sanksi berupa tilang elektronik dilakukan pada pelanggaran lalulintas yang kasat mata.
Salah satunya memang aksi melawan arus dan pengendara motor tanpa helm. Begitu juga pada knalpot brong yang kerap dikeluhkan masyarakat karena suaranya yang menggangu.
