Network
KABAR SINGAPARNA- Masyarakat di Kabupaten Tasikmalaya diminta untuk tetap waspada dalam menghadapi perubahan cuaca, khususnya pada puncak masum hujan.
Sebab seiring pergantian musim dari kemarau ke penghujan, sangat berpotensi menyebabkan sejumlah bencana alam, seperti tanah longsor, pohon tumbang, hingga banjir.
"Bencana ini bukan sesuatu yang bisa kita lawan. Namun harus dipersiapkan menghadapinya. Maka dari itu, kami menghimbau pada seluruh masyarakat untuk senantiasa waspada dalam menghadapi perubahan cuaca dan musim penghujan ini," jelas Bupati Tasikmalaya Ade Sugianto, Selasa 21 November 2023.
Baca Juga: Jadi Lokasi Maksiat, Besok Sore Bangunan di Terminal Cilembang Mulai Dibongkar Pemkab Tasikmalaya
Ade pun menjelaskan, persiapan tersebut merupakan salah satu cara untuk mengadapi terjadinya bencana alam. Maka pihaknya melalui BPBD Kabupaten Tasikmalaya terus berkoordinasi dengan pemerintahan Desa yang memang paling dekat dengan masyarakat.
"Maka kami terus melakukan koordinasi dengan BPBD, dan para kepala desa untuk antisipasinya bencana alam," ujar Ade.
Dirinya menyebut, jika Kabupaten Tasikmalaya masuk peringkat ke 2 di Jawa Barat daerah dengan kerawanan bencana alam.
Namun dengan peringat tersebut masyarakat tidak perlu takut dan panik, karena bencana itu harus dihadapi dengan persiapan. Maka perlu adanya kewaspadaan oleh seluruh masyarakat di Kabupaten Tasikmalaya.
Maka dalam meningkatkan kewaspadaan tersebut, tentunya masyarakat harus mendapatkan pengetahuan dalam mengantisipasinya.
