Network
KABAR SINGAPARNA - Puluhan rumah terdampak bencana alam banjir dan tanah longsor pasca hujan deras yang melanda Kabupaten Tasikmalaya pada Jumat 24 Mei 2024 malam. Bencana banjir terjadi Kecamatan Sukaresik, bencana longsor di Kecamatan Salawu dan Cigalontang.
Bencana banjir terjadi di Kecamatan Sukaresik di Desa Tanjungsari dan Desa Banjarsari setidaknya terjadi di kampung Cicalung, Bojongwaru, Banjarsari, Muhara, Sandaan Kaler dan Hegarsari. Untuk ketinggian air banjir diketahui sekitar 30-40 cm. Namun kini kondisinya genangan sudah sudah surut.
Baca Juga: Empat Pipa Utama Perumda Tirta Sukapura Putus Akibat Longsor, Pasokan Air Ribuan Pelanggan Terhenti
"Banjir disebakan oleh volume air sungai Cikidang dan sungai Citanduy meningkat hinggap menggenang pemukiman warga," jelas Kasi Kedaruratan BPBD Kabupaten Tasikmalaya, Dede Sudrajat, Minggu 26 Mei 2024 pagi.
Selain itu, bencana longsor terjadi di Kampung Legok Cimara Desa Karangmukti Kecamatan Salawu, bancana longsor tebing setinggi 15 meter itu, menyebabkan tanah 1 rumah semi permanen dan 1 rumah panggung rusak berat serta 4 rumah terancam.
"Ada enam rumah terdampak longsor, diantaranya dua rumah rusak berat tertimpa longsor," ujar dia.
Dede menyebut dalam enam rumah, yakni 1 rumah panggung milik, Pandi 1 KK 4 Jiwa rusak berat, 1 rumah semi permanen milik Ibu Siti 1 kk dan dihuni 4 Jiwa kondisi rusak berat. Sementara . 4 rumah terancam atas nama Iman 1 KK 4 Jiwa, Maeha 1 KK 4 Jiwa dan Sumarni 1 KK 1 Jiwa dan Bapak Iri 1 KK 5 Jiwa.
"Untuk sementara penghuni rumah dengan kondisi rusak berat diungsikan ke rumah saudaranya," kata dia.
Bencana longsor pun terjadi di, kampung Cingaloma, Desa Cidugaleun Kecamatan Cigalontang 1 ruma atas nama Uca Mustopa 1 KK 4 jiwa tertimpa material longsor.
"Sementara penghuni rumah mengungsi ke rumah saudara terdekat," kata dia. **
