Memahami Pasangan Dalam Rumah Tangga, Fahami Agar Hidup Harmonis dan Bahagia

- 1 April 2024, 16:30 WIB
Sumber tangkap layar/pixabay.com/susan-lu4esm-Ilustrasi gambar pasangan berkaitan dengan kecocokan jodoh antara weton Kamis Wage dengan Sabtu Wage menurut primbon Jawa
Sumber tangkap layar/pixabay.com/susan-lu4esm-Ilustrasi gambar pasangan berkaitan dengan kecocokan jodoh antara weton Kamis Wage dengan Sabtu Wage menurut primbon Jawa /

KABAR SINGAPARNA - Salah satu masalah dalam kehidupan keluarga adalah adanya hambatan dalam berkomunikasi antara suami dan istri Hambatan itu muncul dalam bentuk tidak nyaman, atau bahkan tidak berani, untuk berbicara dengan pasangannya. Bisa juga selalu muncul salah paham setiap kali berkomunikasi, sehingga berujung kemarahan dan pertengkaran.

Penyebab munculnya kendala dalam komunikasi itu adalah tidak adanya saling pengertian dan pemahaman terhadap pasangan. Suami tidak memahami karakter isteri, dan isteri tidak memahami karakter suami. Untuk Itu diperlukan sejumlah keterampilan dan kemampuan untuk memahami pasangan. Berikut ini saya coba sampaikan 6 (enam) kiat untuk memahami pasangan anda. 

1. Memahami perbedaan karakter laki-laki dan perempuan

Laki-laki dan perempuan diciptakan Tuhan dalam kondisi yang khas, berbeda satu dengan yang lainnya. Mereka sama dalam status kemanusiaan, nilai kehambaan di hadapan Tuhan, juga hak dan kewajiban umumnya. Yang membedakan mereka adalah dalam derajat ketakwaan masing-masing. Dalam tataran praktis, perbedaan fisiologis ciptaan laki-laki dan perempuan telah juga dibarengi dengan sejumlah perbedaan karakter.
Laki-laki dan perempuan diberi akal dan hati dengan segala macam potensinya. Kebanyakan laki-laki cenderung menggunakan akalnya untuk menyelesaikan masalah, dan perempuan cenderung menggunakan perasaan. Ini berkaitan dengan kecenderungan pemanfaatan potensi-potensi tersebut.

Laki-laki sebagai qawwam (pemimpin) dalam rumah tangga, cenderung menganggap penting nilai keahlian atau kompetensi teknis, la menganggap dengan keahlian itu posisinya akan kokoh sebagai pemimpin, sebaliknya, tanpa keahlian ia akan kehilangan kepercayaan diri untuk memimpin. Berbeda dengan perempuan yang cenderung lebih menganggap penting nilai kebersamaan, justru karena ia banyak memanfaatkan potensi perasaannya.
Laki-laki cenderung kurang suka ungkapan verbal, berbeda dengan perempuan yang sangat suka ungkapan verbal. Apabila laki-laki mengalami tekanan masalah yang berat dalam kehidupan, ia akan meringankan beban masalah dengan cara diam.

Baca Juga: Cara Membuat Tape Ketan yang Legit dan Segar, Mudah dan Praktis untuk Hidangan Lebaran

Sebaliknya, jika perempuan mengalami masalah, ia akan meringankan beban dengan cara menceritakan masalah itu kepada orang lain.

Memahami titik-titik perbedaan ini akan menghantarkan kepada saling pengertian, tidak memaksakan kehendak kepada pasangan, dan mengerti maksud dari sikap yang dimunculkan pasangan. Ketika saling tidak memahami adanya berbagai perbedaan tersebut, akan suami dan istri sering salah paham dengan bahasa komunikasi pasangannya

2. Menceritakan kondisi diri di hadapan pasangan

Tak ada satupun buku kepustakaan di muka bumi ini menulis tentang kesukaan kita atau ketidaksukaan kita, selama kita tidak membuatnya. Lalu dimana kita berharap pasangan kita mengetahui dengan sendirinya apa yang kita rasakan jika kita tidak terbuka apa adanya menceritakan segala sesuatu tentang diri kita? Masing-masing harus bisa membuka diri di hadapan pasangannya
Ambil kesempatan khusus sesekali waktu, untuk anda berdua mencetakan diri di hadapan pasangan, sepuas-puasnya.

Dalam waktu-waktu lain, pandai- pandailah mencari momen agar pengenalan itu terus berlanjut. Ceritakan tentang makanan kesukaan, wama baju, musik, olah raga juga hobi diri. Sampaikan harapan-harapan anda tentang kata-kata yang ingin didengar dan tak ingin didengarkan. Suami anda tidak tahu betapa senangnya anda kalau ia membelai lembut rambut anda, kalau anda tidak menyampaikan perasaan itu Suami anda tidak tahu betapa bangganya anda kalau ia memuji lezatnya masakan yang anda hidangkan. Isten anda tidak tahu betapa jengkelnya anda kalau ia tidak berdandan ketika anda di rumah.

Halaman:

Editor: Abub M Basit


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah