Network
KABAR SINGAPARNA- Tidak banyak yang tahu, jika Kabupaten Tasikmalaya memiliki taman bumi dengan formasi batuan yang unik dan khas di kawasan Sungai Cimedang, Kecamatan Pancatengah.
Dimana batuan tersebut memiliki warna yang mencolok mata hasil jejak terobosan magma gunung api purba. Batuan itulah yang kini dikenal dengan nama Jasper.
Ciri fisik jasper lainnya sangat keras dengan indeks 7 skala Mohs atau dua tingkat di bawah permata. Tekstur batuan ini cenderung halus dan mengilap. Di beberapa batuan juga terlihat cangkang kerang sebagai bukti bahwa dulu pernah ada hewan laut yang tinggal di sekitar wilayah tersebut.
Baca Juga: Wisata ke Telaga Cicerem, Danau menakjubkan di Kabupaten Kuningan
Kini lokasi hamparan batuan Jasper ini menjadi salah satu kawasan wisata yang asik untuk dikunjungi. Selain tempatnya yang unik, keberadaan Jasper ini menjadi sebuah warisan dan harta karun dari Tasik Selatan.
Ada baiknya, pengunjung datang saat musim kemarau selama Juni-Agustus atau saat musim kemarau. Karena saat itu, pengunjung bisa menikmati keindahan jasper yang berada di balik jernihnya air sungai.
Selain itu, pada saat yang sama pengunjung juga bisa melihat migrasi kepiting air payau, hingga menikmati tangkapan ikan air tawar warga setempat. Karena jika beruntung, wisatawan juga bisa menikmati hasil tangkapan ikan bersama warga.
Bila belum puas melihat di sekitar sungai, pengunjung bisa menikmati keindahan jasper di pekarangan rumah, kebun, dan sawah warga. Warna padi yang hijau akan memberikan alternatif keindahan lain pada mata pengunjung.
Keindahan sungai Cimedang tidak hanya pemandangan batu jasper. Tetapi saat air surut, pengunjung bisa berenang menikmati sejuknya air Cimedang.
