Network
KABAR SINGAPARNA - Sarapan merupakan salah satu hal penting sebelum memulai aktifitas, baik bekerja ataupun menimba ilmu. Namun tak sedikit anak-anak yang susah untuk sarapan, sehingga ibu-ibu dibuat kerepotan untuk membujuknya.
Saat ditemui di kedainya di Perum Grand Metro Indihiang Blok C-116, Rabu 04 Oktober 2023, Resti mengisahkan awalnya ia dan temannya Yuyun bekerja berjualan mochi disalah satu kedai pinggir jalan milik ibu Irma, mulai dari pagi hingga sore hari. Hal itu dilakukan demi menutupi kebutuhan sehari-hari, karena mereka merupakan singel parent, setelah ditinggal suami.
"Hari demi hari kami jalani hidup seperti ini. Walaupun hati kecil kami merasa sedih karena harus meninggalkan buah hati yang tentunya memerlukan kasih sayang lebih dari seorang ibu," ucap Resti, yang merupakan ibu dua orang anak ini.
Baca Juga: Resep Bolu Kukus Coklat Lembut dan Menggembang Wajib Kamu Coba
Hingga pada suatu hari terbesit dalam benak mereka untuk membuat olahan makanan sendiri. Dengan harapan penghasilan akan bertambah, anak juga akan lebih dapat perhatian.
Akhirnya berbekal dari pengalaman berjualan di Kedai Milik Bu Irma, mereka berdua memutuskan untuk membuka Kedai sendiri dengan nama "KEDAI BERCYANDAAA". Dimana keduanya dengan membuat olahan makanan sendiri dan dipasarkan dengan cara dititipkan dibeberapa kantin sekolah.
"Alhamdulillah, makanan olahan kami disambut baik dengan antusias oleh anak-anak. Alhasil setiap hari makanan olahan kami pun habis terjual," tambah Resti.
Ia pun berterimakasih kepada ibu Irma yang telah menginspirasi keduanya untuk membuka usaha sendiri. Dimana berkat pengalaman berjualan sebelumnya, mereka bisa lebih faham akan dunia berdagang.
Baca Juga: Pedagang Warung Nasi dan Olahan Makanan dari Beras Kena Imbas Naiknya Harga Beras
