Berjualan Arum Manis Cukup Menjanjikan Meskipun Harus Berkeliling Kampung

- 23 Mei 2024, 12:05 WIB
Helmi (41) salah satu pedagang arum manis asal Desa Hegarwangi Kecamatan Bantarkalong Kabupaten Tasikmalaya
Helmi (41) salah satu pedagang arum manis asal Desa Hegarwangi Kecamatan Bantarkalong Kabupaten Tasikmalaya /Iwa Ahmad Sungkawa/

KABAR SINGAPARNA - Arum manis atau lebih bekennya cotton candy adalah salah satu makanan jadul yang rasanya manis menyerupai gilingan gula pasir, serta tampilannya bikin menarik dengan warna yang warna warni.

Warna pink, biru muda, bahkan hijau menjadi penghias arum manis yang dijajakan di pinggir jalan. Warna kapas yang colourfull dengan rasa manis meleleh di setiap gigitannya. Bentuknya yang lonjong dengan berbagai warna masih menjadi daya tarik tersendiri untuk mencicipinya hingga saat ini.

Helmi (41) salah satu pedagang arum manis asal Desa Hegarwangi Kecamatan Bantarkalong Kabupaten Tasikmalaya mengatakan, pembuatan arum manis tidaklah sulit. Langkah pertama, masukan gula pasir yang sudah diberi perwarna makanan.

Lalu hidupkan mesin atau wajan besar yang sudah dimodifikasi khusus kembang gula, tunggu beberapa saat dan bila sudah keluar asap atau kapas tipis gulung dengan cone stik.

Baca Juga: Jelang Idul Adha, Harga Ayam Potong Hingga Bawang Merangkak Naik

"Gulung sampai menjadi ukuran yang diinginkan atau sesuai dengan ukuran plastik yang akan dipergunakan," katanya, Kamis 23 Mei 2024.

Gulungan kapas arum manis tersebut berbentuk lonjong tersebut langsung dimasukan dalam kemasan plastik. Helmi mengaku, usaha arum manis dinilai cukup menguntungkan. Sebab, gula putih seberat 1 kilogram dapat menghasilkan 25 hingga 30 kantung plastik arum manis.

“Harganya cuma Rp 10.000," ujarnya.

Helmi berjualan tidak mangkal di satu tempat tapi berkeliling ke tempat - tempat dimana ada acara-acara seperti hajatan, Festival, turnamen perpisahan sekolah dan tempat wisata, Ia berkeliling jualan sampai keluar kecamatan seperti, Culamega, Cipatujah, Bojongasih, Cibalong, Parungponteng dan Karangnunggal bahkan sampe ke Garut Selatan.**

Editor: Aris M Fitrian


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah