Network
KABAR SINGAPARNA - Menjelang Hari Raya Idul Adha sejumlah pedagang hewan qurban mulai membuka pesanan. Begitupula dengan CV. Mitra Sarana Niaga yang berada di Babakan Pala, Kelurahan Kersamenak, Kecamatan Kawalu, Kota Tasikmalaya, sejak beberapa bulan lalu hingga kini jumlah pemesan hewan qurban sudah mencapai 250 ekor sapi.
H.Nandang Suryana, selaku pemilik perusahaan mengatakan, sapi-sapi yang ada di kandangnya selalu di kontrol secara rutin oleh DKP3 Kota Tasikmalaya, sehingga kesehatannya selalu terjaga.Menurutnya, kesehatan hewan qurban merupakan salah satu syarat untuk hewan yang akan di qurbankan.
ia mengungkapkan, bahwa sampai saat ini telah menjual sapi sebanyak 250 ekor, pada tahun sebelumnya biasanya mencapai 300 hingga 400 ekor sapi terjual. Adapun pelanggannya tidak hanya dari dalam kota saja namun banyak yang dari luar kota seperti Bandung, Garut dan wilayah lainnya.
Baca Juga: Ungkap Kasus Perdagangan Hewan Dilindungi: Satu Kancil Dijual 2 Juta, Pelaku Bisa Untung 44 Juta
Dikatakan Nandang, saat ini pasokan sapi sedikit berkurang dibanding tahun sebelumnya, hal itu disebabkan karena adanya wabah PMK yang menjangkit hewan ternak beberapa tahun lalu, sehingga harga sapi tahun ini sedikit naik dari biasanya.
" Untuk saat ini harga sapi dengan bobot diatas 400 kg dibanderol dengan harga Rp65.000 per kg, sedangkan untuk harga sapi dibawah 400 kg dibanderol dengan harga Rp70.000 per kg " ungkapnya.
Lanjut dia, jenis sapi yang ditawarkan diantaranya sapi jenis lamosin yang terkenal memiliki tubuh yang gempal, kemudian sapi Madura, dan ada juga sapi jenis Brahman.Semua sapi di sini sehat dan berkualitas karena selalu di periksa kesehatannya secara berkala.
Baca Juga: Angka Stunting Meningkat, Hj.Nurhayati Turun Tangan Edukasi Warga Kelurahan Parakan Parakannyasag
Sementara itu, Mulyana salah seorang pelanggan yang kebetulan sedang mencari sapi untuk di qurbankan di salah satu kampus yang ada di Kota Tasikmalaya, mengatakan, setiap tahun dirinya membeli dua ekor sapi di tempat ini. Alasannya kata dia, karena sapi-sapi di tempat ini harganya relatif murah dan bisa nego harga, timbangannya pun akurat, selain itu kesehatan hewannya pun terjaga.
