KABAR SINGAPARNA - Keinginan warga Desa Linggajati dan warga Citiis untuk membangun akses jalan baru penghubung wisata Citiis dengan Wisata Cipanas Galunggung begitu kuat, dibuktikan dengan antusias mereka bergotong royong secara swadaya alias tanpa dibayar. Terlihat puluhan warga dengan semangat bahu-membahu membuat akses jalan dengan peralatan seadanya, terlihat juga Kapolsek Sukaratu yang ikut membantu warga, Jumat 10 Mei 2024.
Sanusi yang merupakan Koordinator wilayah Desa Mekarjaya Kecamatan Padakembang, Kabupaten Tasikmalaya, mengatakan pembangunan jalan penghubung antar Desa Padakembang dengan Desa Linggajati sudah sejak lama di impikan warga.
" Alhamdulillah sejak Jumat kemarin keinginan warga sudah mulai dilaksanakan secara swadaya oleh masyarakat yang ada di dua desa " ungkapnya.
ia juga mengungkapkan, lahan yang digunakan untuk jalan merupakan tanah warga yang dihibahkan, dan sebagian ada juga yang di beli dengan biaya yang bersumber dari para donatur dan pengusaha.
" Saya berharap dengan adanya jalan akses penghubung dua desa ini, roda perekonomian di wilayah ini akan lebih meningkat, apalagi menjadi penghubung dua tempat wisata yaitu pemandian Citiis dan Cipanas Galunggung " pungkasnya.
Baca Juga: Rekomendasi Hotel di Yogyakarta, Dekat dengan Kampus UGM
Hal senada dikatakan, Ruhiyan Nuryadien, S.Hut, yang merupakan Sekertaris Desa Linggajati, Kecamatan Sukaratu, Kabupaten Tasikmalaya, ia menjelaskan bahwa pembangunan jalan penghubung ini di bangun secara swadaya oleh masyarakat yang ada di tiga desa yaitu Desa Mekarjaya dan Desa Linggajati dan Desa Padakembang.
Menurut keterangan dia, panjang jalan yang akan dibangun panjangnya sekitar 380 meter dengan lebar 3 meter dan satu buah jembatan. Pada kesempatan itu, ia mengucapkan terima kasih kepada para pemilik tanah yang sudah menghibahkan tanahnya serta para donatur dan warga masyarakat yang telah bergotong royong demi terwujudnya impian.