Sebanyak 5.900 Pengawas Pemilu di Kabupaten Tasikmalaya Siaga Awasi Masa Tenang dan Pencoblosan

- 7 Februari 2024, 17:09 WIB
5.900 pengawas pemilu di Kab Tasikmalaya, mulai dari tingkat Kabupaten, Kecamatan, Desa hingga PTPS menggelar apel siaga pemilu, Rabu 7 Februari 2024
5.900 pengawas pemilu di Kab Tasikmalaya, mulai dari tingkat Kabupaten, Kecamatan, Desa hingga PTPS menggelar apel siaga pemilu, Rabu 7 Februari 2024 /Aris M Fitrian/

KABAR SINGAPARNA- Sebanyak 5.900 pengawas pemilu di Kabupaten Tasikmalaya, mulai dari tingkat Kabupaten, Pengawas Kecamatan, Pengawas Desa hingga tingkat Pengawas TPS, menggelar apel Siaga Pengawasan Pemilu di Lapangan Sekretariat daerah Kabupaten Tasikmalaya, Rabu 7 Januari 2024.

Kegiatan ini pun tiada lain dalam rangka Pengawasan Masa Tenang dan Pemungutan Serta Perhitungan Suara pada Pemilihan Umun tahun 2024 yang tinggal menghitung hari saja. Para pengawas pemilu inipun diamanatkan untuk terus mempertajam komitmen dalam mengawasi setiap tahapan pemilu.

Ketua Bawaslu Kabupaten Tasikmalaya Dodi Juanda, menegaskan, jika pada Apel Siaga ini menjadi momentum kepada masyarakat utuk menunjukan bahwa pengawas Pemilu sudah siap melakukan pengawasan pemilu.

Baca Juga: SMPN 2 Lakbok Ciamis Gelar Tasmi Al-Qur'an Sambut Isra' Mi'raj Nabi Muhammad SAW

Dimana terhitung tanggal 11-13 Februari 2024 merupakan masa tenang kampanye. Dalam masa tenang tersebut, tentunya tidak boleh ada aktivitas kampanye atau gerakan yang mencoreng pemilu itu sendiri.

"Momentum ini yang harus digunakan sebaik-baiknya dengan sebenarnya dalam rangka pengawasan dalam 3 hari kedepan yang memasuki masa tenang," ujar Dodi.

Ia pun menekankan, pengawasan pada masa tenang kampanye, jangan sampai ada politik uang, politisasi sara dan tidak boleh ada ASN, TNI, Polri yang berpihak kepada peserta pemilu.

Dirinya juga mengajak kepada seluruh lapisan pengawas Pemilu, mulai tingkat Kabupaten, Kecamatan, Desa hingga TPS, untuk membuktikan bahwa di Kabupaten Tasikmalaya tidak ada pelanggaran yang mengakibatkan proses Pemilu tercederai.

"Pengalaman kita, tidak pernah ada hal yang menyebabkan tercorengnya Pemilu. Kita buktikan pada Pemilu 2024 di Kabupaten Tasikmalaya tidak ada pelanggaran yang mengakibatkan proses Pemilu tercederai," tegas Dodi.

Dalam Apel Siaga ini, bukan hanya dihadiri oleh pengawas Pemilu dari berbagai tingkat, tapi juga dihadiri oleh Bupati Tasikmalaya Ade Sugianto, perwakilan Kapolres Tasikmalaya, perwakilan Kodim 0612 Tasikmalaya dan unsur Forkopimda Kabupaten Tasikmalaya serta Perwakilan Bawaslu Jawa Barat.

Halaman:

Editor: Aris M Fitrian


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah