Beralasan Malu Ayah Tega Buang Anak Bayi yang Baru Dilahirkan di Culamega

- 13 September 2023, 19:31 WIB
Polisi mengamankan DP (18) warga Desa Cipicung Kecamatan Culamega Kabupaten Tasikmalaya pelaku pembuangan bayi yang merupakan ayah kandungnya sendiri, Rabu 13 September 2023.
Polisi mengamankan DP (18) warga Desa Cipicung Kecamatan Culamega Kabupaten Tasikmalaya pelaku pembuangan bayi yang merupakan ayah kandungnya sendiri, Rabu 13 September 2023. /Dok Humas Polres Tasikmalaya/

KABAR SINGAPARNA - Malu karena sudah memiliki anak padahal usia perkawinan baru 3 bulan menjadi alasan DP (18) warga Desa Cipicung Kecamatan Culamega Kabupaten Tasikmalaya membuang anak bayi darah dagingnya sendiri.

Mirisnya, sang bayi yang kemudian dibuang ke sebuah selokan kecil di pematang sawah tersebut baru dilahirkan 1 jam.

Sang ayah kemudian membawanya dengan dibalut kain sarung bantal dan dimasukan ke dalam kantong plastik (keresek).

Hal itu diungkap jajaran Polres Tasikmalaya ketika merilis pengungkapan kasus pembuangan bayi yang ditemukan di Kampung Cibeunteur, Desa Cipicung, Kecamatan Culamega, Kabupaten Tasikmalaya pada Senin 11 September 2023.

Baca Juga: Polres Tasikmalaya Awasi Kerawanan Jelang Pelaksanaan Pilkades Serentak

"Motifnya, pelaku merasa takut dan malu karena baru tiga bulan menikah namun istrinya sudah melahirkan seorang anak," jelas Kapolres Tasikmalaya, AKBP Suhardi Heri Hariyanto, Rabu 13 September 2023.

Diketahui, jika perbuatan pelaku membuang bayi ini terjadi sekitar pukul 05.00 dini hari. Saat itu DP memutuskan untuk membuang bayinya di sebuah selokan kecil yang berjarak sekitar 200 meter dari rumahnya sendiri.

Sementara istrinya tidak bisa berbuat apa-apa karena lemas setelah melahirkan, saat suaminya pergi sambil membawa anaknya.

"Kami berhasil menangkap pelaku dua jam setelah menerima laporan penemuan bayi," tambah Suhardi.

Selama penyelidikan, pihak Kepolisian mengamankan barang bukti berupa kantong plastik putih yang digunakan untuk membungkus bayi, serta sarung bantal yang digunakan sebagai pembalut badan bayi.

Halaman:

Editor: Aris M Fitrian


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah