Network
KABAR SINGAPARNA- Sebanyak enam ekor domba milik Uwip warga Pamijahan, Desa Tonjong, Kecamatan Pancatengah, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat ditemukan mati secara misterius. Dugaan sementara, kematian ternak miliknya ini ini akibat serangan hewan buas.
Peristiwa ini diketahui Sabtu 20 Januari 2024 pagi ini saat pemilik pergi ke kandang. Diduga kejadiannya terjadi pada Jumat malam 19 Januari 2024.
"Domba punya bapak saya mati ada enam ekor, barengan matinya. Jadi diketahui pas bapak mau ke kandang. Semuanya ditemukan sudah mati," kata Ina, putri pemilik domba, Minggu 21 Januari 2024.
Baca Juga: Selain Menikmati Keindahan Alam, di Wisata Curug Layung juga Bisa Ngecamp Ditengah Hutan Pinus
Kematian domba miliknya ini dianggap tidak wajar, karena menyisakan sejumlah luka di beberapa bagian tubuhnya. Selain di perut, domba juga alami luka beberapa bagian tubuh lainya.
Anehnya, mayat domba ini tidak dibawa atau dimakan. Namun dibiarkan tergeletak di kandang. Seolah pelaku memberikan pesan menakutkan.
"Jadi ada luka aja di perut ada dibeberapa bagian tubuh, ada yang dileher. Tapi domba gak dimakan atau dibawa kabur," kata Ina.
Peristiwa ini membuat gempar masyarakat sekitar. Berbagai spekulasi muncul penyebab kematianya mulai diserang anjing liar hingga hewan misterius.
"Tidak ada yang tau siapa yang nyerang hewan ternak kami. Mungkin anjing edan (anjing gila), hanya dimatiin saja. Gak sampai dimakan abi," jelasnya.
Sementara itu, Kapolsek Pancatengah, AKP Suwarto mengaku sudah menerima informasi terkait peristiwa ini. Namun, pihaknya belum menerima laporan polisi dari korban.
