Network
KABAR SINGAPARNA - Hujan yang mengguyur wilayah Tasikmalaya dalam dua hari terakhir menyebabkan terjadinya bencana tanah longsor di beberapa titik. Berdasarkan catatan FK Tagana Kabupaten Tasikmalaya, setidaknya ada 4 titik bencana longsor terjadi.
Bencana longsor itu, diantaranya terjadi pada hari ini Kamis 4 Januari 2024 di kampung Cikalapa Desa Tanjungjaya Kecamatan Tanjungjaya yang mengakibatkan longsoran pada benteng pesantren.
Bencana longsor lainnya yakni terjadi Cimenyan Desa Tanjungjaya Kecamatan Tanjungjaya yang mengakibatkan longsoran pada akses jalan.
Baca Juga: Berwisata Sambil Bermain Selancar, di Pantai Plengkung Banyuwangi yang Mempesona
Bencana longsor lainnya yakni di Warungpasir Desa Tanjungjaya Kecamatan Tanjungjaya yang berdampak longsoran pada akses jalan depan SMPN 1 Tanjungjaya.
“Tiga titik bencana longsor itu terjadi kemarin, alhamdulilah material longsoran sudah dievakuasi bergotong royong bersama warga,” ucap Ketua FK Tagana Kabupaten Tasikmalaya Jembar Adisetya, Jumat 5 Januari 2023
Bencana longsor juga terjadi pada Jumat 5 Januari 2024, dimana longsor terjadi di Cicarulang RT 07 RW 17, Desa Cikunten, Kecamatan Singaparna. Curah hujan yang cukup tinggi pada hari menyebabkan longsor tebing setinggi 30meter dan menutup kolam serta aliran sungai.
Baca Juga: Warga Tanjonagara Digegerkan Mayar Lelaki Ngambang di Selokan, Diduga Terpeleset dan Jatuh
“Dampaknya aliran sungai Cilutung sepanjang 50 meter tertutup material longsor,tertimbunya satu petak kolam dan 3 kolam terkena luapan air sungai dan satu rumah terancam. Alhamdulilah, tidak ada korban jiwa dalam bencana longsor yang terjadi,” tambah Jembar.
Jembar mengimbau kepada warga untuk waspada dan hati-hati disaat hujan mengguyur lebih dari dua jam. Diusahakan untuk mengevakuasi diri ke tempat yang lebih aman. ***
