Network
KABAR SINGAPARNA- Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tasikmalaya memberangkatkan sebanyak 45 warga Kabupaten Tasikmalaya yang melaksanakan arus balik ke Kota Bandung secara gratis, Selasa 16 April 2024.
Dimana Mudik dan balik gratis tersebut dilaksanakan dalam rangka mendukung kelancaran perjalanan mudik balik Hari Raya Idul Fitri 1445 hijriah. Serta membantu masyarakat mendapatkan pelayanan balik kembali ke tempat perantauan mereka secara mudah.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tasikmalaya H. Dudu Rohman, mengatakan layanan balik gratis bagi pemudik tersebut bentuk perhatian pemerintah, khusunya Kementrian Agama terhadap masyarakat, terutama dalam memastikan ketersediaan transportasi yang aman dan terjangkau selama arus mudik dan balik.
Baca Juga: Tak Disangka, Bawang Putih Bakar Sangat Bagus Buat Kesehatan
"Pemberangkatan balik gratis ini adalah inisiasi dari Menteri Agama dan juga Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Barat. Maka kami pun berkomitmen untuk memastikan bahwa warga Kabupaten Tasikmalaya dapat pulang kampung dan kembali ke perantauannya dengan nyaman dan aman," jelas Dudu Rohman.
Dalam balik gratis bagi warga Kabupaten Tasikmalaya tersebut, Kemenag Kabupaten Tasikmalaya baru menyiapkan 1 armada bus. Hanya dalam hitungan jam saja, pemudik yang sebelumnya sudah terinformasikan ini segera memenuhi kursi bus yang tersedia.
Waktu yang mepet dan persiapan yang sangat singkat, kata Dudu, membuat pihaknya baru bisa memberangkatkan 1 armada bus saja. Meski demikian, ke depan ia pun berharap akan mempersiapkan armada lebih banyak lagi. Sehingga masyarakat yang hendak melaksanakan mudik dan balik lebaran bisa tercover lebih banyak lagi.
“Saat ini kami hanya mempersiapkan dan juga kesiapannya hanya 1 bus saja. Akan tetapi kedepan mudah-mudahan kesiapannya lebih matang menjadi 2 atau 3 armada bus,” ujar dia.
Kepala Subbagian Tata Usaha (TU) Kabupaten Tasikmalaya Asep Barhia, menambahkan, bahwa sebanyak 60 persen peserta balik gratis ini didominasi oleh mahasiswa yang melanjutkan perkuliahan di UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
Baca Juga: Ratusan Ribu Tangkai Bunga Sedap Malam dari Salawu Dipasok ke Jakarta
